Menghilang selama Ramadhan dan bunga-bunga musim hujan

Selamat Idul Fitri 1433H, teman-teman...

Taqaballahu minna wa minkum

Mohon maaf lahir bathin

Ramadhan lalu aku memang menghilang tak ngeblog barang sebijipun. Selain tak punya waktu, aku juga sedang jaga-jaga supaya tak mengganggu masa kontemplasi selama Ramadhan kemarin. 

Btw, Idul Fitri tahun ini terasa indah. Alhamdulillah, selain hubby datang untuk merayakan Idul Fitri, aku juga diberi hadiah gadget untuk memotret. Aku sangat senang, karena sekarang aku bisa spotting bunga-bunga tanpa mengenal tempat dan waktu. 

Lokasi spottingnya tidak jauh-jauh di luar negeri atau taman cantik di dalam negeri. Bisa di sekeliling kompleks perumahan hubby di Tangerang, Taman Mini, depan rumah Dahlia, dan surprise, surprise, bahkan di depan rumah mungilku di Sekuntum! 

Berikut beberapa bunga yang berhasil kuabadikan.

Kembang Gingseng Jawa

Bunga shocking pink atau kembang gingseng Jawa ini adalah satu-satunya obyek berbunga tercantik di halaman rumah bapak-ibu. Waktu terbaik untuk memotretnya sekitar pukul 10 pagi. Saat itu bunga mekar dengan manisnya dan matahari tidak terlalu menyilaukan mata.

Bunga putih miniscule

 

 

Bunga-bunga kecil berwarna putih mirip chamomile ini memang tidak banyak diperhatikan oleh mata. Saking kecilnya, aku nyaris terjerembab dekat pot tempatnya tumbuh. Bunga ini juga banyak ditemukan di tepi selokan.

Bunga liar pagi sore

Bertemu obyek foto dengan bentuk unik ini benar-benar menyenangkan. Tidak sulit menemukan bunga-bunga yang biasa tumbuh di semak-semak tersebut. Bunga ini mekar pagi hari dan layu di sore hari. Jika difoto biasanya sangat sharp.

Lalat di Arachais Pinto

Arachais Pinto digunakan sebagai tanaman penutup tanah di taman-taman maupun perkebunan. Berbunga kecil dengan warna kuning seperti biji jagung, Arachais menarik sekali bagi lalat. Aku suka foto ini karena lalatnya steady, tak mau bergerak:D

More photos are coming. Hobi baru yang membuat hepi dan bersyukur!

Pekanbaru,