Sunday, April 29, 2012

Musim semi dan saatnya guling-guling di atas permadani bunga rumput!


Tulip, Araluen Botanic Park
Musim semi kali ini adalah musim semi terberat bagiku. Bukan karena udaranya, bukan pula karena polen yang membuat sinus kambuh.  Tetapi karena aku tidak berada di negara empat musim lagi!
Musim semi memang saat paling menyegarkan diantara musim-musim lain. Aku sang pecinta bunga-bunga, suka sekali menghirup udaranya yang penuh wewangian dan menikmati berbagai jenis warna maupun tipe bunga musim semi. Sungguh menyegarkan mata dan pikiran! Semua itu juga otomatis membuat hati semakin tenang dan bersyukur kepada Allah. Betapa indah dan menyenangkannya karuniaMu, ya Allah.

Crocus (http://blog.lauranolte.com)
Bluebell
In my memory, musim semi di Manchester ditandai dengan kemunculan pucuk-pucuk daffodil dan crocus dari dalam tanah. Dalam tempo beberapa hari, bunga-bunga kuning, ungu dan putih indah mewarnai padang rumput maupun taman-taman. Kemudian ada pohon-pohon buah seperti cherry, penuh dengan bunga-bunga putih dan merah jambu bermekaran. Setelah itu, di hutan-hutan terdapat padang-padang berwarna biru atau putih yang dipenuhi bunga bluebell dan snowdrops. Amazing, seperti cerita dalam buku-buku dongeng!

Snowpea
Iris baby blue
Sedangkan musim semi di Perth, tak kalah menariknya. Bunga-bunga khas negara empat musim bisa dilihat di taman-taman. Sudah beberapa tahun kami mengunjungi kebun tulip aneka warna di Araluen. Tidak hanya tulip, bunga-bunga khas English Garden seperti Wisteria, Lily, Iris, Snowpea, Violet, Baby Breath, Freesia, Magnolia, Pansies, juga banyak bermekaran di sana. Hutan tersebut sangat harum, seolah ribuan tetes parfum diletakkan di sana. 

Sturt Desert Pea
Japanese Wisteria
Perennials
Bunga-bunga khas Western Australia sendiri juga tak kalah menarik. Sebagian besar daerah di Western Australia dikenal sebagai tempat bunga-bunga liar khas yang tak dapat ditemukan di daerah lain. Di King’s Park, beberapa padang Paper Daisy semarak menghiasi. Bunga-bunga khas dari berbagai region di WA, seperti Kangaroo Paw, Lechenaultia, Waxflower, Banksia, Cranbrook Bell, Bottlebrush, bahkan Sturt Desert Pea yang unik bisa ditemukan di sana.

Aquilegia
Iris, Christchurch Botanical Garden
Lilac
Musim semi paling indah yang pernah kualami saat kami berkunjung ke South Island New Zealand. Aku panik, di antara ratusan jenis bunga yang tidak pernah kukenal sebelumnya. Jenis Aquilegia, Azalea, Magnolia, Foxglove, Corydalis, California poppy, Blue poppy, Red Iceland poppy, beraneka warna Irish, dan Lupin! Warna-warna dan aneka bentuk indah yang tak pernah dilihat di manapun juga. I’m blessed!

Burung-burung kembali bernyanyi keras-keras di sana sini. Wren biru, loriket hijau merah, galah pink, kakaktua hitam sesekali berlompatan riang di dahan. Cuit, cuit... oi, kakak tua hijau kuning berkejaran, lagi pacaran ya...

Tetapi aku belum bisa menikmati musim semi lagi tahun ini.  Betapa irinya aku pada para penikmat yang bertebaran di taman-taman untuk menghirup udara wangi, memotret bunga-bunga dan mengamati burung-burung cantik di musim semi.
Kapan lagi aku bisa berguling-guling di atas permadani bunga rumput seperti ini, ya? Hiks!
Padang Daffodil

Pekanbaru,
Saat merindukan musim semi yang selalu membangkitkan semangat hidup…









No comments: