Sunday, December 12, 2010

Belajar packing koper, minus pusing


Pergi jalan-jalan, ok, tetapi packing koper, tidak ok. Begitu, kan, teman-teman?

Packing untuk bepergian memang tidak menyenangkan. Melihat tumpukan barang yang begitu tinggi, sering terlintas dalam pikiran, apa muat tuh koper kecil di pojok kamar? Setelah dimasukkan, kok masih harus diutak-atik dikit supaya semua pas dan memenuhi ruang dalam koper. Kalau tidak, beberapa barang harus dikeluarkan, diatur lagi sisanya, huah, makanya packing jadi nakutin!

Aku ingin berbagi tips packing, yang mudah-mudahan berguna untuk mengurangi kepusingan dalam urusan ini.

a) Hitung berapa hari lamanya perjalanan kita.
b) Siapkan pakaian atasan untuk sejumlah hari tersebut. Tetapi kalau jalan-jalannya lebih dari sepuluh hari, mungkin lebih baik tidak membawa lebih dari sepuluh, karena kadang-kadang kita bisa mencuci di laundry. Bawahan sepertinya tidak perlu banyak, misalnya tiga celana untuk sepuluh hari.
c) Siapkan pakaian khusus, jika memang bepergian untuk dinas, konferensi atau pertemuan bisnis.
d) Siapkan pakaian dalam, jilbab, kaus kaki, dan peralatan ibadah yang memiliki bahan ringan.
e) Perlengkapan mandi, dari handuk kecil hingga peralatan mandi khusus secukupnya untuk traveling. Membawa perlengkapan ini membantu banyak lho, karena kita tidak perlu kuatir kalau harus mandi di bandara atau di hotel yang tidak menyediakan peralatan mandi lengkap. Masukkan dalam semacam kantong/dompet plastik.
f) Peralatan kecantikan dalam ukuran kecil untuk traveling, seperti pelembab, aksesori, bahkan pembalut dan cotton bud, letakkan dalam satu dompet.
g) Siapkan segala macam kabel, untuk charging hape, laptop, kamera, power adaptor, karena beberapa negara punya tipe adaptor berbeda. Juga, sediakan kantong untuk semua barang ini.
g) Siapkan kunci-kunci gembok yang kuat untuk semua ristleting tas/koper.
h) Tiga macam dompet, satu untuk paspor dan dokumen penting, satu untuk currency negara tertentu (termasuk uang kecil) dan satu untuk kumpulan pernik-pernik seperti USB, Ipod, MP3 player, etc.
i) Siapkan vitamin dan obat-obatan yang diperlukan sejumlah hari bepergian. Kita bisa membeli kotak plastik kecil atau menyiapkannya dalam plastik-plastik yang diberi label nama obat. Sekembali dari bepergian, kita tidak ingin, kan jadi sariawan, flu, atau masuk angin.
j) Siapkan dokumen hasil print untuk e-ticket, email konfirmasi hotel, nomor dan alamat penting, dan berbagai dokumen yang diperlukan dalam sebuah visual folder. Folder tipis plastik ini memudahkan kita mengambil dan memperlihatkan dokumen dengan cepat.
k) Aku selalu membawa travel cooker dan travel iron ukuran kecil untuk kenyamanan diri. Kadang aku membawa beberapa bungkus mie instant, sehingga begitu sampai di tempat tujuan (yang sulit mendapatkan makanan halal), kita masih bisa mengganjal perut sampai ketemu makanan halal.

Setelah semuanya dikumpulkan. Mari kita susun koper kita, dengan cara:
a) Letakkan pakaian yang berat-berat di bagian bawah koper.
b) Bagi dua koper, sebelah kanan, susun satu persatu pakaian dengan cara menggulung tiap lipatan dan menyusunnya satu-satu berurutan. Letakkan tumpukan pakaian dalam di atasnya.
c) Di bagian kiri (atau dekat roda koper), letakkan barang-barang berat seperti peralatan mandi, dompet kabel, vitamin dan obat, disebelahnya. Sumpal bagian-bagian kosong dengan kaus kaki, baju-baju yang boleh dilipat tak menentu, termasuk jilbab yang digulung kecil-kecil.
d) Lakukan acara menyumpal dengan rapi, hingga tidak terlihat ada ruang kosong. Kuncinya memang pada keahlian mengurangi ruang kosong di antara berbagai barang dan pakaian. Jika ingin memasukkan sepatu, misalnya, letakkan di antara ruang kosong tadi atau bagian depan koper yang biasanya kosong.
e) Masukkan semua dompet dokumen dan folder dalam bagpack atau tas tangan besar, terpisah dari koper.
f) Tutup koper, rapatkan ristleting dan gemboklah koper tadi hati-hati.

Now, you're ready to travel.

Satu tips terakhir:
"Jangan letakkan barang berharga dalam koper dan jangan letakkan barang berbahaya dalam tas tangan"

Semoga bermanfaat ya,

Perth,
Foto diambil dari tvlon.com